JAKARTA, kabarbisnis.com: Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajaran menteri untuk fokus kerja, dan tidak ikut berkampanye dalam pemenangan Pilkada 2017. "Memang menteri diminta oleh presiden untuk konsentrasi pada tugasnya,” kata Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung.

Pilkada serentak 2017 akan digelar pada Februari tahun depan. Tahapan kampanye bakal dimulai pada akhir tahun ini.

Seskab mengingatkan, tanggung jawab  dan tugas menteri itu tidak ringan, dan mereka harus menyelesaikan persoalan yang ada. “Maka sampai sekarang ini tidak ada satu menteri pun yang (mengajukan izin) berkampanye,” ungkap Pramono.

Berarti kalau ada yang kampanye harus cuti? “Tidak ada yang berkampanye,” jawab Pramono.

Seskab menegaskan, ketentuan agar pejabat negara tidak ikut kampanye dalam Pilkada Serentak 2017 itu tidak hanya berlaku bagi para menteri Kabinet Kerja, tetapi juga para pimpinan lembaga pemerintah non kementerian lainnya. kbc2

Berita Terkait

Bank

Masuki Tahun Politik, Bankir Optimis Ekonomi Tetap Tumbuh

11 Agustus 2023, 09:55

Umum

Patriot Garuda Nusantara Bertekad Jaga NKRI dan Pemilu Damai

28 Juli 2023, 07:24

Nasional

Jaga Pertumbuhan Ekonomi, Kadin Minta Tokoh Politik Tak Buat Gaduh

17 Juli 2023, 07:28

Nasional

Jelang tahun Pemilu 2024, ekonom ingatkan hal ini

10 Mei 2023, 08:20

Nasional

Tahun politik, permintaan uang tunai diprediksi meningkat

3 Maret 2023, 10:06

Politik

Juri Ardiantoro: Saya saksi keaslian ijazah Presiden Jokowi

17 Oktober 2022, 19:47

Politik

KSP: Isu ijazah palsu Presiden hanya kegaduhan, baiknya fokus pada ancaman krisis

14 Oktober 2022, 10:18

Politik

Bakal gugat PT 20%, Raja dan Sultan Nusantara siap datangi MK

15 Desember 2021, 23:14

Politik

Refly Harun paparkan tiga cara presidential threshold 0 persen

14 Desember 2021, 08:48

Politik

Dirikan posko gotong royong, kader PDIP Surabaya bagikan permakanan

9 Agustus 2021, 20:54