Produsen sampo ini kemas laba bersih Rp6,4 triliun di 2016
JAKARTA, kabarbisnis.com: PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mencetak laba bersih sebesar Rp 6,4 triliun di tahun ini atau naik 9,2 persen bila dibanding laba sebesar Rp 5,85 triliun di 2015.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (16/2/2017), laporan itu juga mencatat penjualan bersih perseroan yang tumbuh 9,8 persen, dari posisi Rp36,5 triliun di 2015 menjadi Rp40 triliun di 2016.
Pertumbuhan penjualan didukung dari kedua segmen bisnis perusahaan, yaitu Home and Personal Care menyumbang 69 persen dari total penjualan, sedangkan sisanya disumbang oleh Food and Refreshments.
Pada kuartal keempat, Home and Personal Care dan Food and Refreshment masing-masing membukukan pertumbuhan sebesar 10,8 persen dan 12,8 persen. Keduanya mendekati Rp10 triliun, lebih tinggi 11,4 persen bila dibandingkan capaian akhir 2015.
Direktur Keuangan Unilever Indonesia Tevilyan Yudhistira Rusli, mengatakan pencapaian ini didorong oleh inovasi-inovasi yang menopang strategi kategori perseroan. Beberapa diantaranya adalah peluncuran dari Molto Super Sensorial dan peluncuran kembali Sunsilk yang berhasil mentransformasi performa kategori ini selama tahun berjalan.
"Kami memiliki prioritas untuk menang bersama dengan pelanggan dan konsumen kami di tengah pasar yang menantang melalui upaya percepatan inovasi di kategori yang relevan, optimisasi proximity channel, dan peningkatan aksesibilitas produk-produk kami," jelas Yudhistira Rusli. kbc10
Theme Park Segera Dibuka, 200 Unit Rumah dan Ruko Free PPN di CitraLand City Kedamean Terjual
Siap-siap War Tiket! Westlife Bakal Manggung di Candi Prambanan Yogyakarta
Rupiah Tembus Rp16.200, BI Siapkan Intervensi
BNI Beri Dukungan Program Masjid Ramah Kemenag
Pewarta Pertanian Bersama Asosiasi Kampanyekan Nilai Positif Sawit