Hasil minim, Indosat tutup situs belanja Cipika

Sabtu, 27 Mei 2017 | 04:58 WIB ET

JAKARTA, kabarbisnis.com: PT Indosat Tbk akhirnya mengibarkan bendera putih di bisnis e-commerce. Operator seluler ini segera memberhentikan pengoperasian situs belanja Cipika mulai 1 Juni 2017 nanti. Artinya perusahaan ini cuma mengoperasikan situs tersebut selama tiga tahun saja.

Menurut Alexander Rusli, Presiden Direktur PT Indosat Tbk, pihaknya terpaksa memberhentikan situs belanja tersebut lantaran hasilnya dinilai kurang optimal. Tanpa menyebut besaraanya, Alex menyebut bisnis Cipika justru bisa mempengaruhi laju bisnis perusahaan ini. "Minus ke EBITDA dan bottom line," katanya, Jumat (26/5/2017).

Selain itu, ada pertimbangan lain yang membuat Indosat menutup buku Cipika. Yakni bakal lebih fokus ke bisnis utama sebagai operator telekomunikasi. Salah satunya mengoptmalkan bisnis layanan digital.

Nah, bisnis situs belanja, menurut Alexander adalah salah satu bukan bisnis utama perusahaan ini. Daripada mengganggu kinerja perusahaan, pihaknya memutuskan untuk tidak menjadi pemain utama lagi di bisnis online tersebut.

Sebagai gantinya, Indosat, kata Alexander, bakal gencar menggandeng dengan pihak ketiga di bisnis daring tersebut. Langkah ini, katanya, sudah dilakoni Indosat.Salah satunya adalah dengan bermitra dengan Lazada.

Sayang, Alexander tidak merinci jenis kerjasama dengan perusahaan e-commerce tersebut. Tapi di situs Lazada, KONTAN menemukan beragam produk telekomunikasi Indosat di situs tersebut dijajakan.

Nah, selain dengan Lazada, Indosat saat ini rupanya tengah menjajaki kerjasama dengan beberapa pihak di bisnis situs belanja. Lagi-lagi Alexander belum mau membuka jati diri dari mitra kerja tersebut. "Nanti bakal ada pengumumannya," elaknya.

Sejatinya, pemain operator seluler yang lainnya juga telah berkiprah di bisnis situs belanja. Misalnya PT XL Axiata Tbk yang menjalin kerjasama dengan SK Planet asal Korea Selatan membentuk perusahaan patungan di bisnis belanja online dengan bendera Elevenia.

Malah, Telkom hingga kini masih mengoperasikan salah satu lini bisnis situs belanjanya yakni blanja.com. Sejatinya situs belanja tersebut adalah pengembangan dari situs belanja yang  bernama plasa.com. Beragam produk dijajakan di situs itu. kbc10

Bagikan artikel ini: