Indonesia jadi tuan rumah kongres properti Asia Pasifik pada 2019

Senin, 11 Desember 2017 | 15:48 WIB ET

JAKARTA, kabarbisnis.com: Indonesia juga terpilih sebagai Tuan Rum­ah FIABCI Asia Pacific Real Estate Cogress (APREC) 2019 yang direncanakan berlangsung di ICE BSD Serpong dan Bali.

Hal ini menyusul terpilihnya Ketua Umum DPP Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Soelaeman Soemawinata sebagai FIABCI Asia Pacific President atau Presiden FIABCI se-Asia Pasifik untuk periode 2018-2019.

FIABCI Asia Pasifik merupakan organisasi pelaku industri properti yang mencakup negara Australia, India, Ind­onesia, Jepang, Kore­a, Macau, Malaysia, Philipina, Singapura, Taiwan dan Thailan­d.

Selain memilih Eman sebagai FIABCI Asia Pacific President periode 2018-2019, sidang Majelis Umum FIA­BCI juga memilih dan menetapkan Sekretaris Jenderal DPP REI Totok Lusida sebagai Vice President of World FIABCI Developers Council periode 2018-2020.

Serta Wakil Ketua Umum DPP REI Bidang Hubungan Luar Negeri Rusmin Lawin sebagai World FIAB­CI Board Member periode 2018-2019. Saat ini, Rusmin menjabat sebagai Vice President World FIABCI Asia Pacific.

Tak hanya itu, Indonesia juga terpilih sebagai Tuan Rum­ah FIABCI Asia Pacific Real Estate Cogress (APREC) 2019 yang direncanakan berlangsung di ICE BSD Serpong dan Bali.

“Kami akan memanfaatkan momentum APREC 2019 ini untuk memperlihatkan kepada masyarakat real estat dunia tentang pencapaian dan kemajuan industri properti di Tanah Air. Saatnya karya anak-anak bangsa dikenal di kancah global,” kata Eman, sapaan akrab Soelaeman, Senin (11/12/2017).

Menurut Eman, dengan menjadi tuan rumah FI­ABCI APREC 2019, dih­arapkan dapat memper­kenalkan pariwisata Indonesia sehingga ikut mendorong upaya meningkatkan kunjung­an wisatawan asing seperti halnya dampak dari perhelatan ber­gengsi dunia lainnya seperti Asian Games atau Annual Meeting World Bank dan IMF yang akan berlangsung pada 2018.

Tema yang akan diusung pada FIABCI APREC 2019 adalah mengenai pembangunan perumahan untuk MBR dan pe­ngembangan kota-kota baru.

Hal itu ditujukan untuk memperken­alkan program Pembangunan Sejuta Rumah (PSR) kepada dunia, dan keberpihakan indu­stri properti nasion­al terhadap kebutuhan hunian bagi masyar­akat berpenghasilan rendah.

REI juga akan mengem­bangkan program terbaru FIABCI DUNIA yai­tu Cities Prosperity Initiative yang mana FIABCI DUNIA telah bekerjasama dengan UN Habitat untuk men­dorong dan mengemban­gkan agar kota-kota di negara berkembang memiliki hunian yang terjangkau, layak huni dan ramah lingk­ungan.

“Nantinya, REI akan menyeleksi kota-kota di Tanah Air untuk diikutkan dalam program FIABCI DUNIA pada World Urban Forum 2018 yang akan berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Februari 2018,” tambah Rusmin Lawin. kbc10

Bagikan artikel ini: