PUBG Mobile hadirkan fitur kesehatan bagi pemainnya
JAKARTA, kabarbisnis.com: Aplikasi game terkemuka Player Unknown Battleground Mobile (PUBG Mobile) menghadirkan sebuah fitur baru bagi para pemainnya di Indonesia, yakni pranata berbasis kesehatan yang dapat mengukur lamanya waktu bermain.
Dengan fitur yang dinamai "Healthy Gameplay System" ini, para pemain bisa mendapat peringatan secara langsung untuk beristirahat jika aplikasi mencatat waktu bermain yang berlebihan.
"Kami mengenalkan pranata permainan yang sehat di Indonesia untuk mempromosikan gim yang seimbang dan bertanggung jawab, termasuk membatasi waktu bermain untuk pemain di bawah umur," kata Kepala PUBG Mobile eSports Asia Tenggara, Gaga Lie dalam keterangan resminya, Senin (20/7/2020).
Sebelum diresmikan di Indonesia, fitur ini sudah diuji coba di India sejak Maret 2020. Selain membantu pemain menjaga kesehatannya, fitur ini juga bisa membantu pemain agar dapat lebih kompetitif dengan berbekal kondisi fisik yang baik.
Anda bisa menggunakan fitur ini melalui beberapa langkah "Healthy Gameplay System" di PUBG Mobile. Pertama, pada saat login untuk bermain PUBG Mobile di ponsel pintar, fitur "Healthy Gameplay System" akan muncul dan menanyakan apakah usia calon pemain di bawah 18 tahun.
Calon pemain harus menjawab 'ya' atau 'tidak', yang kemudian akan diikuti oleh sebuah catatan mengenai hal bermain gim yang sehat.
Kedua, calon pemain akan diminta untuk membaca catatan tersebut secara rinci dan mengonfirmasi bahwa dia telah mengerti ketentuannya. Fitur ini akan bekerja dengan mempertimbangkan usia pemain dan lama permainan yang sudah dilakukan.
Ketiga, apabila pemain melampau batas waktu bermain dan tidak menghentikan permainan, maka pranata game akan memberikan pesan pemberitahuan untuk beristirahat. Jika dalam kurun waktu tertentu pemain tidak mengindahkan pesan peringatan, secara otomatis pranata game PUBG akan menolak pemain untuk bisa memasuki permainan. kbc10
ITS raih gelar terbaik pada dua indikator kinerja utama PTN-BH
Hanya Rp1 jutaan, intip 5 kelebihan dan beberapa kekurangan Redmi 10C
Kuliner Indonesia sebarkan rasa di ajang ASEAN Bazaar di Buenos Aires
Lewat Reaksi, XLFL perkuat kontribusi organisasi mahasiswa dan startup ke masyarakat
Ecco Enzym olahan relawan binaan Smelting di Gresik bantu peternak sapi lakukan disinfeksi wabah kuku mulut