Bertambah, Malaysia kini larang 9 negara dalam daftar larangan masuk

Jum'at, 4 September 2020 | 15:03 WIB ET

KUALA LUMPUR, kabarbisnis.com: Malaysia terus menambah jumlah negara yang masuk dalam daftar pemegang izin imigrasi jangka panjang yang dilarang masuk ke negeri jiran.

Hingga Kamis (3/9/2020), setidaknya sembilan negara lagi, termasuk Amerika Serikat, Inggris dan Prancis.

Pemerintah Malaysia pada Selasa (1/9/2020) mengatakan, mulai 7 September 2020 telah melarang masuk pemegang izin imigrasi jangka panjang dari India, Indonesia, dan Filipina, dalam upaya untuk mengurangi kasus virus corona impor di ekonomi terbesar ketiga di Asia Tenggara itu.

Reuters melaporkan mengutip Bernama, Menteri Senior Ismail Sabri Yaakob mengungkapkan, larangan tersebut sekarang akan mencakup semua negara yang telah melaporkan lebih dari 150.000 kasus virus corona.

Malaysia, yang hanya mencatat 9.374 kasus dan 128 kematian akibat Covid-19 pada Kamis (3/9/2020), telah melarang turis dan pelancong bisnis memasuki negaranya sejak Maret, ketika memberlakukan pembatasan ketat atas pergerakan dan perdagangan untuk menahan penyebaran virus corona.

Langkah untuk lebih memperketat perbatasan masuk menyusul penemuan klaster baru yang dipicu oleh infeksi di antara pemegang izin imigrasi jangka panjang yang kembali ke Malaysia dan pekerja migran tidak berdokumen.

Daftar larangan tersebut juga mencakup Brasil, Spanyol, Italia, Arab Saudi, Rusia, dan Bangladesh. kbc10

Bagikan artikel ini: