Pemuda Pancasila kompak dukung Eri Cahyadi di Pilkada Surabaya
SURABAYA - Dukungan untuk pasangan Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Armuji terus mengalir. Terbaru, ormas besar Pemuda Pancasila (PP) Surabaya memantapkan dukungannya kepada pasangan yang diusung PDI Perjuangan ini.
Ketua MPC PP Surabaya, Haries Purwoko, menyatakan anggotanya yang tersebar di 31 Kecamatan di Surabaya siap mengawal dan memenangkan pasangan Eri-Armuji.
”Kader Anggota PP Surabaya yang ber-KTA 37.000 orang, tersebar di 31 kecamatan se-Surabaya. Semua elemen dalam Pemuda Pancasila, seperti KOTI, SAPMA, Srikandi PP, Koperasi, lembaga buruh, pengusaha, siap bergotong royong memenangkan Mas Eri Cahyadi dan Cak Armuji," ujar Haries di sela-sela acara deklarasi dukungan untuk pasangan Eri-Armuji, Jumat (18/9/2020).
Menurut Haries, pembangunan Kota Surabaya sudah berjalan baik di bawah kepemimpinan Wali Kota Tri Rismaharini. Seluruh warga tidak menginginkan kemajuan Surabaya terhenti. Sehingga, sosok wali kota yang didamba warga adalah sosok yang selama ini telah bekerja untuk masyarakat dan mendapat kepercayaan dari Risma.
”Untuk kota sebesar Surabaya, warga jangan memilih kucing dalam karung, jangan memilih yang belum punya rekam jejak membantu kemajuan dan membangun Surabaya. Yang punya rekam jejak terukur dalam pembangunan Surabaya ya Eri Cahyadi,” ujarnya.
Ormas Pemuda Pancasila, lanjut Haries, mempunyai tugas dan fungsi mengawal kesejahteraan warga Surabaya melalui bidang sosial kemasyarakatan.
"Kesejahteraan warga Surabaya adalah fokus utama kami. Dan itu menjadi tanggungjawab yang harus diemban setiap anggota PP. Dalam hal ini, kami menilai program sosial Pemkot Surabaya di bawah kepemimpinan Bu Risma sudah berjalan baik, dan itu harus diteruskan oleh orang yang tepat, yaitu Mas Eri Cahyadi," imbuhnya.
Ketua Kadin Surabaya Beri Apresiasi Keberhasilan Program Wirausaha Merdeka 2023 di PPNS
Perbankan Mulai Siapkan Uang Tunai Sambut Libur Nataru
Youtuber dan Tiktoker Dinilai Bikin RI Rugi, Ini Alasannya?
Konsolidasi dan Transformasi Jadi Kunci Keberhasilan BPR dan BPRS Dalam Hadapi Tantangan
BPKÂ Temukan Potensi Kerugian Negara Rp18,9 Triliun di Semester I-2023