Harga gabah di September 2020 masih terjaga
JAKARTA, kabarbisnis.com: Badan Pusat Statistik (BPS) merilis angka Nilai Tukar Usaha Pertanian (NTUP) nasional pada September 2020 naik 101,74%. Tercatat pada bulan yang sama, Nilai Tukar Petani (NTP) juga naik 0,99% dibandingkan bulan Agustus 2020.
Kepala BPS Suhariyanto melaporkan soal harga gabah tingkat petani pada September 2020. Harga gabah kering panen sebesar Rp4.891 per kg atau mengalami kenaikan sebesar 1,53% secara month to month (mtm), tetapi mengalami penurunan 0,28% jika dilihat secara year on year (yoy).
"Pergerakan NTUP dan NTP (Nilai Tukar Petani) ini searah," kata Suhariyanto di Jakarta, Kamis (1/10/2020).
Dia menuturkan harga gabah kering giling mengalami penurunan 0,32% secara yoy menjadi Rp 5.390 per kg. Namun, secara bulanan (mtm) naik 0,06%. Sementara, harga beras premium penggilingan sebesar Rp 9.871 per kg, jika dibandingkan dengan bulan lalu mengalami penurunan 0,92%.
Adapun, untuk beras medium secara yoy naik 1,11%, tetapi di luar kualitas naik 0,25% dibandingkan dengan September 2019. "Kita bisa liat posisinya, harga gabah naik 1,35%. Ini berita menggembirakan," pungkasnya.kbc11
BNI Beri Dukungan Program Masjid Ramah Kemenag
Lindungi Kulit Bayi dari SLS Dengan Menggunakan Produk Doodle Exclusive Baby Care
Pewarta Pertanian Bersama Asosiasi Kampanyekan Nilai Positif Sawit
Tarif PPN Rokok Berpotensi Naik Jadi 10,7% pada 2025