Erick Thohir tegaskan vaksin Sinovac tak berisi chip
JAKARTA, kabarbisnis.com: Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan jika vaksin Sinovac yang digunakan oleh pemerintah Indonesia untuk mengatasi Covid-19 di dalam negeri tidak berisi chip. Vaksin hanya mengandung virus yang telah dimatikan (inactivated).
Hal tersebut disampaikannya di sela memantau vaksinasi untuk tenaga kesehatan di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta. "Ada isinya dan engga ada chip. Engga ada kan?" ucap Erick dikutip dari keterangan tertulis, Selasa (19/1/2021).
Di kesempatan itu, Erick mengaku belum divaksinasi. Dia juga belum dapat memastikan kapan akan mendapat giliran disuntik.
"Saya masih tunggu giliran. Nanti kan ada gilirannya, InsyaAllah bisa hari ini, bisa besok," imbuh dia.
Erick mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan meski program vaksinasi di dalam negeri sudah berjalan.
Protokol itu adalah 3M, memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
"Yang sudah dapat tetap protokol kesehatan yang utama, vaksin hanya salah satu tapi protokol kesehatan, jaga jarak, memakai masker cuci tangan," kata Erick.
Seperti diketahui, program vaksinasi di Indonesia dimulai pada Rabu (13/1/2021) lalu. Presiden Joko Widodo merupakan orang pertama di Indonesia yang disuntik vaksin Covid-19. kbc10
Tak hanya DP nol persen, pembeli rumah juga inginkan penurunan cicilan
Masih pandemi, Tanrise komitmen lanjutkan bangun apartemen Kyo Society
Rumah Zakat targetkan bantu 2,5 juta penerima manfaat di 2021
BI siap edarkan uang digital
Banyak terjadi bencana, XL Axiata pastikan jaringan 100% beroperasi normal