Menteri Sandi klaim Bali sudah siap terima turis asing
JAKARTA, kabarbisnis.com: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan,kasus baru terkonfirmasi Covid-19 di Bali sudah mulai bisa dikendalikan. namun berbeda dengan skala nasional dan internasional yang justru terus bertambah.
Sandiaga menjelaskan, kasus baru Covid-19 mulai melandai. Ia pun mencontohkan dengan Bali. saat ini dalam satu hari peningkatan kasus baru Covid-19 di Bali sudah kurang dari 100 kasus. Hal ini membuat Bali sebagai destinasi pariwisata Indonesia semakin siap untuk dibuka kembali bagi wisatawan mancanegara.
Namun memang, perlu juga menjadi perhatian peningkatan kasus baru secara nasional maupun global. Akibat peningkatan kasus nasional dan global ini maka Bali harus tetap bertahan tanpa kedatangan wisman.
"Walaupun Bali masih di bawah 100 kasus baru per hari tetapi tentunya situasi Covid-19 secara nasional dan global akan sangat menentukan," kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing, Jakarta, Senin (14/6/2021).
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif masih terus mempersiapkan Bali yang akan dibuka untuk turis asing. Hasil rapat koordinasi Sandiaga di Bali beberapa hari yang lalu pun akan segera dibahas di tingkat menteri.
"Kami lakukan rapat koordinasi di Bali beberapa hari lalu dan akhirnya akan kita bawa ke rapat tingkat menteri," kata dia.
Dalam rapat tersebut diakui Sandiaga masih ada beberapa hal yang masih menjadi catatan. Berbagai catatan tersebut akan terus diperbaiki agar ketika Bali dibuka kembali untuk para tamu asing sudah sudah siap.
"Ada beberapa catatan yang perlu dilengkapi agar pembukaan Bali nanti dengan penuh percaya diri dan keyakinan," kata Sandiaga Uno.
Untuk itu dia berharap semua pihak bisa bekerja sama dalam menekan kasus baru positif Covid-19. Sebab dalam beberapa waktu terakhir menunjukkan terjadi peningkatan kasus aktif secara nasional. kbc10
Theme Park Segera Dibuka, 200 Unit Rumah dan Ruko Free PPN di CitraLand City Kedamean Terjual
Siap-siap War Tiket! Westlife Bakal Manggung di Candi Prambanan Yogyakarta
Rupiah Tembus Rp16.200, BI Siapkan Intervensi
BNI Beri Dukungan Program Masjid Ramah Kemenag