Ada 5,6 juta investor pasar modal, 70 persen kalangan milenial
JAKARTA, kabarbisnis.com: Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong peningkatan literasi keuangan. Hal tersebut sejalan dengan meningkatnya jumlah investor individu yang membeli berbagai instrumen investasi keuangan.
"Jumlah investor di pasar modal meningkat menjadi 5,60 juta (96 persen year on year/yoy) pada Juni 2021 dan didominasi oleh investor ritel terutama kalangan milenial yang mencapai 70 persen," kata Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso dalam webinar "Literasi Keuangan Indonesia Terdepan (Like It)" secara virtual, Selasa (3/8/2021).
Menurut Wimboh, literasi keuangan menjadi aspek penting bagi ritel di pasar modal, sehingga dapat melindungi investor dari investasi ilegal.
"Kemudian, juga memitigasi investasi yang hanya berorientasi pada keuntungan jangka pendek yang tinggi tanpa mempertimbangkan risiko, aspek legalitas produk, serta aspek kewajaran penawaran," pungkasnya.
Sekadar informasi, webinar "Like It" merupakan series kegiatan literasi yang diinisiasi dengan kolaborasi bersama dan diselenggarakan secara bergantian oleh Forum Koordinasi Pembiayaan Pembangunan melalui Pasar Keuangan FKPPPK.
Series literasi ini akan memberikan pemahaman mengenai produk atau investasi di surat berharga negara, produk pasar modal, serta bagaimana mengelola keuangan secara bijak.
Rangkaian kegiatan "Like It" wujud sinergi dan kolaborasi antar otoritas dalam upaya mendorong literasi keuangan, meningkatkan basis investor ritel, dan mengembangkan sektor keuangan Indonesia. kbc10
Paling Banyak Dikeluhkan, Granostic Hadirkan Layanan Pain Management Center
Jelang Konggres XXV di Bandung, Inilah Harapan Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim
Nilai Transaksi Kripto Menyusut pada Januari - Agustus 2023
The Fed Diramal Bakal Kerek Suku Bunga Jadi 5,75 Persen di Akhir Tahun
Hindari 'Penjajahan' Teknologi, RI Harus Segera Geber 5G