Diambil dari dana PEN, pemerintah tambah subsidi KUR Rp6,3 triliun
JAKARTA, kabarbisnis.com: Pemerintah kembali menggelontorkan dana tambahan untuk subsidi Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp 6,33 triliun. Ini dilakukan dalam rangka mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
Dana tersebut akan diambil dari dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) tahun anggaran 2022.
"Anggaran tambahannya Rp 6,33 triliun dan total subsidi tahun ini 11,97 persen (dari dana PEN Rp 455,62 triliun)," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto di Jakarta, Senin (7/8/2022).
Tambahan dana tersebut digunakan untuk subsidi KUR bagi para pelaku UMKM. Adanya tambahan Rp 6,33 triliun itu membuat subsidi yang dibayarkan pemerintah terhitung sejak Juni-Desember.
"Fasilitas KUR sudah mendapatkan tambahan subsidi sampai bulan Juni dan Desember," kata dia.
Selain itu, dalam waktu dekat pemerintah akan memberikan Bantuan Langsung Tunai untuk pedagang kaki lima, pemilik warung dan nelayan. Dalam program ini total penerimanya 2,76 juta dengan masing-masing uang yang dibagikan Rp 600 ribu.
"BLT ini untuk 1 juta PKL dan warung, dan sisanya untuk nelayan yang ada di kota dan kabupaten yang masuk dalam wilayah miskin ekstrem," kata dia.
BLT tersebut akan dibagikan oleh TNI Polri di 212 kabupaten dan kota. Sasaran utamanya wilayah dengan tingkat kemiskinan ekstrem. kbc10
Subsidi Kendaraan Listrik Berbuah Polemik
Ngeri! WHO Ingatkan Pandemi Berikutnya Bisa Lebih Ganas
Bos J99 Beri Apresiasi Atlet Muda Peraih Medali Emas Tenis Sea Games 2023
Marak Serangan Siber, Perusahaan Diimbau Perkuat Sistem Keamanan Digital
Cari Pelajar Kreatif, MPM Honda Jatim Gencar Sosialisasikan AHM Best Student