PG klaim pupuk komersial dongkrak produktifitas hingga 75 persen

Minggu, 26 Februari 2023 | 06:40 WIB ET

SURABAYA, kabarbisnis.com: Petrokimia Gresik (PG) mampu meningkatkan produktivitas padi di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat hingga 75 persen, melalui penggunaan pupuk komersialnya. Peningkatan produktivitas ini terlihat dari "Panen Raya Hasil Demplot (Demonstration Plot) Pupuk Petro ZA Plus dan Phosgreen baru-baru ini.

Direktur Utama PG, Dwi Satriyo Annurogo menyampaikan bahwa estimasi hasil panen pada lahan demplot tersebut mencapai 7 ton per hektare. Sedangkan rata-rata produktivitas petani setempat 4 ton per hektare, sehingga ada peningkatan 3 ton setiap hektarenya.

"PG merupakan perusahaan Solusi Agroindustri yang menghadirkan produk pertanian dari hulu ke hilir. Setiap produk yang dihadirkan merupakan bentuk dukungan perusahaan terhadap peningkatan kesejahteraan petani di Indonesia melalui peningkatan hasil panen," tandas Dwi Satriyo dalam keterangan tertulis yang diterima kabarbisnis.com, Surabaya, Sabtu (25/2/2023).

Dalam demplot di 50 kota ini, Petrokimia Gresik menggunakan pupuk komersial yaitu Petro ZA Plus, Phosgreen dan NPK Phonska Plus. Selain itu PG juga menggunakan Kapur Pertanian (Kaptan) Kebomas yang berfungsi sebagai pembenah tanah.

"Hasil panen ini menjadi bukti jika penggunaan pupuk komersil mampu meningkatkan pendapatan petani. Harga pupuk komersil memang lebih mahal dibandingkan dengan pupuk subsidi, tapi hasil panen menjadi lebih optimal," tandasnya.

Petro ZA Plus memiliki kandungan Nitrogen 21%, Sulfur 24%, dan Zinc 1000 ppm. Keunggulan pupuk ini mampu memacu pertumbuhan jumlah anakan, tinggi tanaman, jumlah daun dan menjadikan warna daun nampak lebih hijau. Selain itu juga meningkatkan mutu hasil panen dengan memperbaiki warna, aroma, rasa, dan besar buah/umbi, serta menjadikan tanaman lebih tahan terhadap serangan hama atau penyakit.

Sedangkan Phosgreen dihadirkan dengan kandungan Fosfat dan Kalsium masing-masing minimal 20%, serta Magnesium minimal 3% yang berfungsi memacu pertumbuhan akar, pembentukan bunga, serta meningkatkan ketahanan hasil panen sehingga mengurangi penyusutan selama penyimpanan. Phosgreen juga diperkaya dengan tambahan unsur hara Sulfur yang dapat meningkatkan mutu hasil panen.

"Kami berharap demplot yang telah dilaksanakan selama 3,5 bulan ini dapat diduplikasi oleh petani lain di Kabupaten Lima Puluh Kota, maupun petani di Sumatera Barat sehingga manfaat dari produk terbaik Petrokimia Gresik ini dapat menjangkau lebih luas lagi, dan mampu mendorong pertumbuhan perekonomian daerah," pungkasnya.kbc6

Bagikan artikel ini: