Tembus Rekor Dunia, Kementan Ingin Ayam Eksotis Ini Dilindungi FAO
PADANG, kabarbisnis.com: Kementerian Pertanian (Kementan) mendorong pengembangan pelestarian Ayam Kukuak Balenggek sebagai salah satu plasma nutfah lokal, selain untuk menunjang peningkatan produksi ternak sekaligus juga meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan peternak.
"Ayam Kukuak Balenggek di PENAS ini telah memecahkan bukan hanya rekor nasional tapi rekor dunia," kata Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Nasrullah saat penyerahan piagam penghargaan Rekor Dunia MURI pada Kegiatan Pekan Nasional (PENAS) ke XVI di Padang melalui keterangan tertulis, Selasa (13/6/2023).
Menurut Nasrullah, Ayam Kukuak Balenggek adalah ayam lokal Indonesia yang berpotensi sebagai ayam hias. Indonesia memiliki plasma nutfah lokal dan melalui pemecahan rekor MURI. "Kita perkenalkan Ayam Kukuak Balenggek sebagai ayam lokal yang hanya ada di Sumatera Barat, dan tidak ada di dunia maupun di wilayah lain di Indonesia.Untuk itu kita harus menjaga dan melestarikan plasma Nutfah ini," tuturnya.
Nasrullah menegaskan, untuk mencegah kemungkinan pengambilan secara ilegal rumpun terbentuk di suatu wilayah, pemerintah telah memberikan perlindungan hukum. "Pengaturan ini dilakukan untuk menjamin adanya pelestarian dan pemanfaatan berkelanjutan sumber daya genetik hewan," terangnya.
Nasrullah menuturkan, pemerintah berharap Ayam Kukuak Balenggek segera dapat didaftarkan ke FAO sebagai plasma nutfah Indonesia, sehingga daerah lain atau negara lain, tidak akan dapat mengklaim plasma nutfah ini karena sudah secara internasional diakui dan tercatat di Website FAO.
Pada kesempatan tersebut, perwakilan MURI menyampaikan,Kukuak Ayam Balenggek sukses memecahkan Rekor Dunia dengan kategori Superlatif. Dia sebutkan, tercatat penampilan sekitar 939 ekor ayam kukuak Balenggek dan ini merupakan jumlah terbanyak terbesar dan perdana yang diadakan di Sumatera Barat.
Direktur Marketing MURI Awan Rahargo Ayam Kukuak Balenggek menuturkan, ayam lokal Indonesia yang mempunyai keseragaman fisik dan komposisi genetik. Selain itu, ayam ini juga mempunyai kemampuan yang cukup untuk beradaptasi dengan lingkungan.
"Hari ini menjadi sangat meriah dengan penampilan ayam kukuak Balenggek terbanyak di dunia dan menjadi sebuah harapan Tim Rekor MURI dalam memperkenalkan plasma nutfah lokal mendunia, sehingga plasma Nutfah ini menjadi lestari bahkan dapat menjadi daya tarik pariwisata, ini sejatinya esensi pemecahan rekor," pungkasnya.kbc11
Bersama Pemkot Surabaya, Lapis Kukus Pahlawan Komitmen Dukung Pengembangan UMKM
57 Persen Generasi Z Pilih Berkarir Jadi Influencer
Bersama Pemkot Surabaya, Lapis Kukus Pahlawan Komitmen Dukung Pengembangan UMKM
Melebihi Kewajiban, 1.990,79 Hektare Lahan Kompensasi PT BSI Tuntas Diserahkan ke Pemerintah
Astragraphia Xprins Perluas Ekosistem Pencetakan 3D pada Industri