China Siap Garap Proyek Kereta Cepat Jakarta - Surabaya
JAKARTA, kabarbisnis.com: Pemerintah membuka peluang melanjutkan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KJCB) hingga Surabaya. Tiongkok digadang bakal menjadi negara mitra yang bakal menggarap proyek lanjutan tersebut. Pembangunan infrastruktur ini, dianggap melengkapi pembangunan sepur cepat sebelumnya dengan rute Jakarta - Bandung.
"Pak Luhut (Menko Marves) sudah membuat statement. Kereta Api Cepat kita lanjutkan sampai Surabaya, karena ini sudah jalan. Karena kalau ganti-ganti negara, ganti-ganti sitem, itu perlu waktu yang lama," ujar Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di sela KTT ASEAN di Jakarta, Kamis (7/9/2023).
Dia menambahkan, meski kemungkinan besar kerja sama pembangunan proyek kereta cepat bakal dilakukan lagi bersama Tiongkok, pemerintah tetap membuka peluang kerja sama proyek dengan negara lain. Jepang, misalnya, disebut akan bekerja sama dengan Indonesia dalam pembangunan kereta api di Jawa, Madura, dan Sumatera.
Menurut Erick, hal itu merupakan jalan tengah dan opsi terbaik yang bakal dipilih pemerintah. Dia menyatakan, hal tersebut juga diharapkan mematahkan opini yang berkembang mengenai penyediaan karpet merah dari pemerintah kepada negara tertentu.
"Biarkan Jepang bangun kereta api lain, Tiongkok kereta api lain, kita bangun LRT, tidak apa, yang penting percepatan. Karena logistik mellaui KA adalah yang paling efisien. Kalau tidak jalan akan rusak terus. Karena penggunaan jalan ini terlalu berat," pungkas Erick. kbc11
Bos SIG Raih The Best CEO di Ajang Top BUMN Awards 2023
Siap-siap! Penyatuan NIK Jadi NPWP Berlaku Penuh Mulai Pertengahan 2024
SIG Raih Apresiasi Marketeer of the Year 2023
Domscorner Berdayakan UMKM hingga Warga Lokal via Marketplace Produk Fesyen
Ketua DK LPS: Transformasi dan Penambahan Mandat untuk Penguatan Peran dan Fungsi LPS