Awas! Beredar aplikasi WhatsApp palsu di Google Play

Selasa, 31 Januari 2017 | 15:25 WIB ET

JAKARTA, kabarbisnis.com: Beredarnya percakapan yang disebut-sebut antara Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab dengan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana (SSC) Firza Husein membuat aplikasi perpesanan instan WhatsApp menjadi bahan perbincangan. Peristiwa ini juga membuat banyak WhatsApp palsu bermunculan.

Aplikasi tiruan ini bahkan banyak dikembangkan oleh berbagai developer dari berbagai negara. Di Google Play bahkan muncul banyak aplikasi WhatsApp palsu seperti Fake Chat for WhatsApp, WhatsFake, dan Fake Conversation for WhatsApp.

Secara keseluruhan, aplikasi ini mampu membuat percakapan dan tampilan yang sangat mirip dengan WhatsApp, namun tanpa lawan bicara atau hanya dikelola sendiri. Artinya, aplikasi ini bisa membuat percakapan seolah dilakukan oleh orang yang berbeda. Meskipun kenyataannya hanya ditulis oleh satu orang yang bisa juga berperan sebagai orang kedua.

Aplikasi bernama WhatsFake misalnya, memiliki tampilan yang sangat mirip dengan WhatsApp. Aplikasi ini hanya mampu melakukan tiruan percakapan saja, tanpa panggilan telefon atau menampilkan daftar kontak seperti pada aplikasi WhatsApp.

Profil dari pengguna yang tampil dalam percakapan pun bisa diganti sesuai keinginan. Untuk mempercayai pengguna lain, aplikasi ini juga menyediakan keterangan 'online' dan 'sedang mengetik...' yang tampil dalam bar percakapan.

Pengaturan jam dan pilihan tanda centang juga tersedia serta bisa diatur sesuai keinginan pengguna. Selain itu, aplikasi WhatsApp palsu ini juga mampu mengirim file berupa gambar.

Meskipun ini merupakan aplikasi rekaan, ternyata mampu menarik banyka pengguna. Hingga Selasa (31/1/2017) hari ini, aplikasi ini bahkan telah di-download oleh lebih dari 12 ribu pengguna. kbc10

Bagikan artikel ini: