Sumpah Pemuda, Pupuk Indonesia hadir di kampus ITS

Senin, 30 Oktober 2017 | 20:47 WIB ET

JAKARTA, kabarbisnis.com: Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, bertepatan tanggal 28 Oktober, Kementerian Badan Usaha Milik Negara secara serentak menggelar acara “BUMN Hadir di Kampus” di berbagai Kampus Perguruan Tinggi di Indonesia.

PT Pupuk Indonesia (Persero) dan PT Nindya Karya (Persero) ditunjuk menjadi pelaksana kegiatan di Kampus Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya (ITS) yang diikuti oleh lebih dari 2000 mahasiswa ITS dari berbagai fakultas, akhir pekan lalu.

Sebagai pembicara Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Imam A. Putra, Wakil Rektor Bidang Penelitian, Inovasi dan Kerja Sama ITS  Prof. Dr. Ketut Buda Artana, ST, MSc; Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Aas Asikin Idat, dan Direktur Utama PT Nindya Karya (Persero) Indradjaja Manopol.

Sekretaris Kementerian BUMN, Imam Apriyanto Putro, mengatakan melalui kegiatan BUMN Hadir di Kampus ini Kementerian BUMN berupaya memberikan pemahaman kepada civitas akademika tentang kondisi perekonomian nasional dan peran strategis BUMN dalam pembangunan ekonomi nasional dan menjembatani sinergi BUMN dengan perguruan tinggi yang memiliki sumber daya profesional. 

“Kegiatan ini merupakan program Kementerian BUMN guna mengenalkan tentang apa itu BUMN, perusahaan apa saja yang merupakan BUMN serta meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan kondisi perekonomian nasional. Even BUMN Hadir di Kampus merupakan kegiatan dimana Menteri BUMN, Pejabat Eselon I Kementerian BUMN dan Direktur Utama BUMN diterjunkan ke Kampus untuk berdiskusi dengan Civitas akademika Perguruan Tinggi yang terdiri dari para dosen dan mahasiswa.” Kata Imam.

Pada kesempatan tersebut, dilakukan juga Penandatanganan MoU di Bidang Riset antara PT Pupuk Indonesia (Persero) dengan ITS. Aas mengungkapkan bahwa kerjasama riset ini merupakan bentuk semakin besarnya perhatian Perusahaan terhadap bidang riset. 

“Menurut kami, perguruan tinggi, khususnya ITS, adalah mitra yang tepat bagi kami melakukan pengembangan riset di berbagai bidang. Industri pupuk itu sangat memerlukan penelitian terus menerus guna menemukan produk baru yang bermanfaat bagi dunia pertanian atau perkebunan," kata Aas.

Selain menjelaskan berbagai hal tentang PT Pupuk Indonesia, juga dilakukan pemberian bantuan dalam bentuk Fasilitas Training Center yang sedang dikembangkan oleh ITS. 

Selanjutnya, Pupuk Indonesia melalui anak usahanya, PT Pupuk Kalimantan Timur dan PT Petrokimia Gresik memberikan bantuan beasiswa bagi pelajar di sekitar perusahaan.

Sejak 2009 sampai 2017, PT Pupuk Kalimantan Timur telah menyalurkan dana sebesar Rp1,79 milyar untuk Program Pupuk Kaltim Peduli Pendidikan, sebanyak 19 pelajar asal Kalimantan Timur  yang dikuliahkan ke ITS, sedangkan PT Petrokimia Gresik sejak tahun 2012 hingga 2017 ini telah menyalurkan dana Rp1,38 milyar untuk 17 siswa yang berkuliah di ITS. kbc2

Bagikan artikel ini: