Jamu Iboe tantang ibu PKK se-Surabaya ciptakan jamu zaman now

Kamis, 20 Desember 2018 | 08:42 WIB ET

SURABAYA, kabarbisnis.com: Jamu IBOE bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kota Surabaya menggelar kegiatan untuk menantang kreativitas para ibu-ibu di kota tersebut. Even ini digelar dalam rangka memperingati Hari Ibu 2018.

Berbagai lomba yang digelar pada Rabu (19/12/2018) di Kaza Mall Surabaya tersebut diantaranya Lomba Kreasi Jamu / Minuman Kesehatan IBOE Natural Drink dari Jamu IBOE, lomba fashion baju daur ulang bungkus jamu, lomba make up dan memakai kebaya, dan lomba yel-yel hari Ibu. Peserta adalah ibu-ibu PKK yang berasal dari 31 Kecamatan di kota Surabaya.

Hadir dalam kegiatan itu owner PT Jamu IBOE Jaya Stephen Walla; dan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Surabaya Ny. Sigit Sugiharsono.

Stephen Walla mengatakan, peringatan Hari Ibu merupakan apresiasi terhadap para ibu yang mempunyai fungsi yang sangat penting dalam keluarga, dimana seorang ibu adalah seorang sosok di dalam keluarga yang selalu memikirkan dan memperhatikan semua kebutuhan keluarganya.

"Dan ini juga merupakan filosofi dari Jamu Iboe yang mengangkat dan mengapresiasi sosok ibu yang selalu memperhatikan kesehatan keluarga nya dengan Jamu Indonesia," katanya di sela acara di Kaza Mall Surabaya, Rabu (19/12/2018).

Dia berharap, dengan diadakannya Lomba Kreasi Jamu / Minuman Kesehatan IBOE Natural Drink ini, diharapkan bisa memberikan inspirasi untuk para ibu untuk berkreasi dan berinovasi dalam mengemas minuman jamu menjadi minuman jamu zaman now yang enak, segar dan menyehatkan. 

"Dengan demikian, seluruh anggota keluarga mulai dari anak-anak sampai dewasa bisa mengkonsumsi sehari-hari dan lebih mencintai jamu yang merupakan warisan Indonesia," ujar Stephen didampingi Perry Anglishartono, Product Group Manager PT Jamu Iboe Jaya.

Bukan tidak mungkin, lanjut Stephen, kreasi jamu/minuman kesehatan hasil karya para peserta tersebut akan diadopsi Jamu Iboe sebagai bahan uji untuk sebuah produk atau jenis minuman baru.

Diakuinya, Jamu IBOE memang tengah gencar memperluas channel pemasarannya di rumah sakit, perguruan tinggi, hingga objek wisata di Jawa Timur dengan branding Jamu Zaman Now.

Menurutnya, natural drink yang diproduksi Jamu IBOE telah mendapat animo luar biasa di masyarakat. Jamu dengan tampilan kekinian banyak diminati customer dari berbagai kalangan dan berbagai umur.

"Masyarakat kini dapat menikmati jamu di area belanja seperti contohnya di mall, kampus, supermarket, ataupun food court, bahkan di tempat wisata tanpa perlu merasa malu, karena kemasan Jamu kekinian yang trendy dan rasa Jamu yang nikmat, sesuai dengan lifestyle masa kini," ulas Stephen yang merupakan generasi keempat dari pendiri Jamu IBOE.

Oleh karena itu, pada perayaan Hari Ibu tahun ini, Jamu Iboe juga ingin menyosialisasikan hashtag Jamu Brand Indonesia #jamubrandindonesia. Tujuan dari pencantuman hashtag ini untuk mengingatkan dan menyampaikan pesan bahwa Jamu Indonesia adalah kekayaan, budaya dan tradisi Bangsa Indonesia yang harus dihargai dan terus dilestarikan serta dikembangkan, agar bisa menjadi Ketahanan Nasional, Kekayaan Budaya dan Tradisi Bangsa, Kesehatan Bangsa serta Potensi Penggerak Ekonomi Indonesia baik di pasar domestik maupun juga di pasar global. kbc7

Bagikan artikel ini: