Pemerintah geber karpet merah bagi investor China garap proyek infrastruktur RI

Minggu, 16 Juni 2019 | 13:44 WIB ET

JAKARTA, kabarbisnis.com: Pemerintah Indonesia dan China terus mempererat kerja sama ekonomi dan bisnis, di antaranya melalui acara Indonesia Business Visit and China International Contractors Association (CHINCA) yang difasilitasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman di Jakarta, Jumat (14/6/2019).

Kegiatan tersebut dihadiri 31 pelaku usaha dari China dan Indonesia yang bergerak di bidang energi, transportasi, infrastruktur, manufaktur, dan lembaga pembiayaan.

Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Kemenko Bidang Kemaritiman Ridwan Djamaludin mengatakan, kegiatan ini untuk meningkatkan pemerataan pembangunan di Indonesia. Pasalnya saat ini pembangunan infrastruktur masih terfokus di Pulau Jawa. Dengan kehadiran CHINCA diharapkan pembangunan infrastruktur bisa merata ke wilayah lain.

”Selama ini 80% kontribusi produk domestik bruto (PDB) kita masih berasal dari Jawa. Kita menyadari bahwa untuk meningkatkan ekonomi diperlukan pemerataan pembangunan. Dan kita ingin melakukan pembangunan di kawasan-kawasan luar Jawa sehingga pemerataan menjadi lebih baik,” ujarnya.

Perwakilan Ketua CHINCA Xin Xiuming menilai Indonesia mengalami perkembangan ekonomi yang luar biasa dan pihaknya sangat antusias untuk berpartisipasi dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia.

”Kami mendorong semangat anggota kami bergabung dalam pembangunan. Dan sebagai organisasi kontraktor infrastruktur China, kami juga mau menjalin komunikasi yang baik dengan Indonesia. Kami percaya, dengan usaha kita dan dukungan dari berbagai pihak, kerja sama dua negara dalam infrastruktur akan berjalan dengan baik,” ujar Xin.

Kegiatan ini diharapkan mendapatkan informasi kerja sama dalam kerangka Regional Comprehensive Economic Corridor (RCEC) dan Global Maritime Fulcrum-Belt and Road Initiative antara Indonesia dan China. kbc10

Bagikan artikel ini: