Validitas data pertanian, target 100 hari kerja Syahrul Yasin Limpo
JAKARTA, kabarbisnis.com: Menteri Pertanian dalam Kabinet Indonesia Maju, Syahrul Yasin Limpo berjanji akan menyeragamkan data pertanian dalam 100 hari kerja pertamanya. Pasalnya selama ini data pangan Kementerian Pertanian dengan instansi lainnya kerap berbeda.
Alhasil, perbedaan data pertanian ini menyebabkan kesulitan bagi pemerintah ketika merumuskan kebijakan.Karena itu Syahrul menegaskan harus ada data pangan yang akan disepakati penggunaannya.
"Dalam 100 hari harus bisa menyeragamkan data(pertanian). Tidak boleh ada dua atau tiga data. Harus ada data valid yang kita sepakati bersama," kata Syahrul ketika bertandang di kantornya, Jakarta,Rabu (23/10/2019)
Mentan berharap keseragaman data pertanian itu jelas tergambar mulai dari tingkat desa hingga provinsi."Saya akan meminta data dari bawah sehingga semuanya jadi jelas gambaran daerah, dan saya akan cek semuanya,” tegas Syahrul seraya menegaskan tidak ada negara yang mampu survive, tanpa ketahanan pangan yang baik.
Syahrul yang pernah menjadi Bupati Gowa pada 1994–2002, Wakil Gubernur Sulawesi Selatan 2003–2008.Kemudian menjadif Gubernur Sulawesi Selatan 2008–2018.kbc11
Samsung dikabarkan siapkan smartphone lipat murah
Rumah harga di atas Rp2 miliar di CitraGarden banyak diburu konsumen
Edukasi pemanfaatan teknologi, AXIS gelar Pop Up Campus di Malang
BPOM ingatkan masyarakat hati-hati beli mamin secara online
Meriahkan Harbolnas 12.12, UC dan Lazada sinergikan program belanja kreatif