Jaring nasabah premium, PT Pegadaian kolaborasi dengan pengusaha di Surabaya

Selasa, 8 Februari 2022 | 09:59 WIB ET
Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto (tiga dari kanan) bersama jajaran direksi di acara
Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto (tiga dari kanan) bersama jajaran direksi di acara "Intimate Dinner" di Surabaya, Senin (7/2/2022) malam.

SURABAYA, kabarbisnis.com: PT Pegadaian (Persero) berkomitmen untuk menjangkau semua lapisan masyarakat. Bukan hanya segmen menengah bawah, perusahaan pelat merah ini juga memperluas nasabah ke segmen menengah atas atau premium.

Langkah ini diwujudkan dengan menggandeng kalangan pengusaha di Surabaya, yang dikemas dalam sebuah even bertajuk "Intimate Dinner" di Surabaya, Senin (7/2/2022) malam.

Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto mengatakan, selama ini brand image Pegadaian sudah melekat di masyarakat segmen menengah bawah. Padahal pihaknya memiliki beragam produk dan layanan untuk seluruh lapisan masyarakat.

"Makanya malam ini kami bertemu para pengusaha di Surabaya dan Jawa Timur yang potensial sebagai nasabah premium, untuk mengenalkan produk dan layanan kami yang cocok untuk mereka," katanya di sela acara.

Kuswiyoto menyebut, beberapa produk dan layanan yang ditawarkan ke kalangan pengusaha, diantaranya produk emas untuk investasi, juga tabungan emas, hingga cicilan emas. Juga ada produk gadai saham.

"Bukan hanya buat pengusaha, namun juga bisa menjaring para karyawan, baik untuk nasabah atau investasi. Karena hanya dengan Rp10 ribu sudah bisa untuk tabungan emas di Pegadaian. Emas bisa menjadi aset yang likuid untuk memenuhi berbagai kebutuhan kita dengan mudah dan aman," paparnya.

Kolaborasi Pegadaian dengan kalangan pengusaha di Surabaya, lanjut Kuswiyoto, juga bakal melahirkan sebuah lembaga sebagai kepanjangan tangan dari Pegadaian untuk menjangkau nasabah lebih luas.

"Kami ingin memperluas layanan ke masyarakat dengan kolaborasi dengan pengusaha ini, dengan memberi bunga lebih murah dibanding pegadaian swasta yang ada," ungkapnya.

Dia bilang, kerja sama dengan pengusaha di Jatim ini akan menjadi pilot project secara nasional. Bahkan pihaknya akan mendorong hal itu untuk bisa direstui Otoritas Jasa Keuangan (OJK) karena tujuannya untuk meringankan beban masyarakat.

Di tempat yang sama, President Lions Club Surabaya, Teguh Kinarto mengapresiasi langkah PT Pegadaian tersebut guna mendorong masyarakat khususnya pelaku usaha kecil mendapatkan pembiayaan dengan bunga rendah.

"Dengan jaringannya yang hingga ke.pelosok desa, kami menyambut baik gagasan Pegadaian ini. Bukan hanya segmen menengah bawah, nantinya kemitraan ini juga menyasar menengah atas yakni teman-teman pengusaha," ujarnya.

Secara konkrit, Teguh menyebut, pihaknya nantinya akan membentuk perusahaan atau pegadaian swasta joint venture bersama PT Pegadaian. "Saat ini sedang mematangkan model kerja sama serta namanya apa. Yang jelas model leverage dari Pegadaian dan bunganya rendah," ungkap Teguh yang juga pengusaha properti ini.

Dia pun optimis rencana tersebut akan mendapatkan banyak dukungan dari kalangan pengusaha di Jawa Timur.

Ditambahkan Kuswiyoto, sepanjang tahun 2021 lalu pendapatan PT Pegadaian mencapai Rp 163 triliun. Angka tersebut relatif sama dengan pencapaian tahun sebelumnya, karena masih adanya pandemi Covid-19, dan belum pulihnya perekonomian nasional.

"Namun tahun ini kami optimis kinerja Pegadaian bisa tumbuh dua digit seiring dengan target pertumbuhan ekonomi nasional oleh pemerintah sebesar 5 persen. Karena 62 persen nasabah Pegadaian adalah untuk usaha produktif. Makanya kita gencar melakukan kerja sama dan perluasan pasar seperti ini," ujar Kuswiyoto. kbc7

Bagikan artikel ini: