Pemerintah Rayu Apple Bangun Pabrik di Indonesia

Rabu, 17 April 2024 | 20:15 WIB ET
CEO Apple Tim Cook
CEO Apple Tim Cook

JAKARTA, kabarbisnis.com: Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan, Indonesia sangat terbuka bagi Apple, jika ingin membangun pabriknya di Indonesia. Bahkan, pihak Indonesia sudah menyampaikan dan memberikan masukan langsung kepada CEO Apple Tim Cook saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Rabu (17/4/2024).

"Ada (soal bangun pabrik di Indonesia). Sedang dibicarakan. Tadi dibicarakan bagaimana Apple bisa mengadakan proses manufaktur di Indonesia. Kan itu detailnya akan ditindaklanjuti. Karena ada bebebrapa hal yang kita bicarakan. Yang pasti pemerintah Indonesia terbuka. Itu intinya," kata Budi Arie Setiadi dalam keterangan kepada wartawan di kantor Kemenkominfo, Rabu (17/4/2024).

Menurut Budi Arie, dalam pembicaraan tersebut, juga disampaikan soal peran Indonesia dalam global supply chain. Pasalnya, saat ini, dari ratusan komponen yang dimiliki dalam satu produk Apple, Indonesia berkontribusi cuman dua komponen. Sedangkan, Vietnam mencapai 72 komponen.

"Karena ini kan global yah, jadi kita bisa mempproduksi berapa puluh atau 30 komponen, itu bisa ekspor juga. Ekspor komponen lho. Prinsipnya begitu. Karena satu produk itu bisa ratusan komponen, kalau kita bisa menguasai apa gitu, itu kan bisa diekspor ke seluruh dunia. Prinsipnya yang disampaiakan oleh Tim Cook tadi itu partsipasi. Jadi kita juga harus improve dari proses kemajuan teknologi di dunia ini," ujar Budi Arie.

Budi Arie menambahkan, Indonesia menawarkan kepada Apple untuk membangun pabrik, karena kontribusi pasar Indonesia terhadap Apple sangat besar. Dia menyebut, dalam setahun, pada 2023, Indonesia berhasil memproduksi sebanyak 45 juta perangkat handphone.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 2,4 juta perangkat diimpor dari luar negeri, di mana Apple berkontribusi sekitar 85%. "Berarti kan hampir 2 juta yah. Kita impor langsung dari Apple. Kalau Apple dengan angka segitu, kita sudah sampaikan Indonesia potensinya segini lho, masa engak bangun pabrik Indonesia? Iya kan," terangnya.

Budi Arie menambahkan, selain berbicara soal potensi pembangunan pabrik di Indonesia, Apple juga sudah berkontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) dengan membangun tiga Apple Developer Academy, yang terletak di Batam, BSD Tangerang, dan Surabaya. Terbaru, Apple juga akan membangun pusat akademi keempat di Bali.

"Dan Apple sudah membangun untuk mengelola SDM, yaitu 3 Apple Developer Academy, di Batam, BSD, dan Surabaya. Keempat, akan dibangun di Bali. Perkiraan nilai investasi, kalau academy itu kan sekitar Rp 1,2 triliun," ungkap Budi Arie.

Selain itu, dalam pertemuan dengan Jokowi, Presiden meminta Apple untuk berpartisipasi dalam pembangunan smart city di Ibu Kota Nusantara (IKN). "Tadi Presiden sampaikan kepada Apple, bagaimana Apple juga berpartispasi dalam rangka smart city di IKN. Dan Apple sangat antusias untuk itu," pungkasnya. kbc11

Bagikan artikel ini: